by

Cegah Covid-19, Mahasiswi Kukerta Unri Buat Pipe Foot Press Sanitizer

TANJUNGPINANG:- Kendati di tengah pandemi Covid-19, namun sejumlah mahasiswa-mahasiswi Universitas Riau (Unri) tetap melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) di berbagai daerah.

Di Kota Tanjungpinang Kepulauan Riau,  mahasiswa Unri ditempatkan di Kelurahan Tanjung Ayun Sakti Kecamatan Bukti Bestari sejak dua pekan lalu.

Mereka (mahasiswi) memiliki berbagai program dan kegiatan yang langsung bersentuhan dengan kehidupan masyarakat setempat.

Lurah Tanjung Ayun Sakti Muhammad Septian melihat Pipe Foot Sanitizer hasil kreasi mahasiswa Kukerta Unri 2020 di Kelurahan Tanjung Ayun Sakti Kota Tanjungpinang Kepri.
Lurah Tanjung Ayun Sakti Muhammad Septian melihat Pipe Foot Sanitizer hasil kreasi mahasiswa Kukerta Unri 2020 di Kelurahan Tanjung Ayun Sakti Kota Tanjungpinang Kepri.

Sempena dengan program pemerintah terkait dengan pencegahan penularan Covid-19, para mahasiswa memiliki program “Kerelawanan Desa Lawan Covid-19”

Rangkaian program itu termasuk pembuatan Pipe Foot Press Sanitizer yang merupakan hasil karya dan kreatif mahasiswa untuk ikut serta berperan mencegah Covid-19 di Kelurahan Tanjung Ayun Sakti.

Pada hari ke 13 Kukerta yaang bertepatan  Rabu (10/6/2020), mahasiswa Kukerta menyerahkan hasil karya Pipe Foot Press Sanitizer kepada Pemerintah Kelurahan Tanjung Ayun Sakti, Kecamatan Bukit Bestari.

“Pipe Foot Press Sanitizer yang telah kami buat beberapa hari lalu diterima pihak kelurahan dengan harapan alat ini dapat digunakan sebagaimana mestinya, “ujar salah seorang mahasiswi Kukerta Unri, Awdia Kirana Irzal kepada awak media ini usai penyerahan alat tersebut.

Awdia yang tercatat sebagai mahasiswi jurusan Matematika FMIPA Unri ini mengaku bahagia, karena alat digunakan langsung oleh Lurah beserta staff Kelurahan Tanjung Ayun Sakti.

“Alhamdulillah, alat itu direspon pak Lurah dan staffnya. Semoga dapat bermanfaat bagi masyarakat untuk mencegah penyebaran Covid-19, khususnya di Kelurahan Tanjung Ayun Sakti,” ujar Awdia yang didampingi dua rekannya, Elsa Eka Putri dan Nisrina Khairunnisa yang tercatat sebagai  mahasiswi Ilmu Kelautan Faperika Unri.

Sementara itu, Lurah Tanjung Ayun Sakti Muhammad Septian mengucapkan terimakasih atas bantuan Pipe Foot Press Sanitizer tersebut.

“Selaku Lurah dengan senang hati menerima alat ini dan mengucapkan terimakasih kepada mahasiswi Kukerta 2020 Universitas Riau yang telah berinisiatif untuk membuat alat ini, semoga alat ini dapat berguna dan sesuai dengan yang diharapkan di tengah pandemi ini, “ucapnya.

Lurah Muhammad Septian menambahkan  memang sangat dibutuhkan inovasi untuk alat-alat yang digunakan dalam kegiatan sehari-hari dengan meminimalisir kuantitas kontak dengan tangan/tubuh.

Karena sambunya tangan merupakan salah satu media yang sangat sering melakukan kontak dengan barang/orang lain.

“Oleh karena itu, tangan memiliki peluang terpapar cukup tinggi dan tanpa sadar menyebarkan ke benda/orang yang disentuhnya bahkan dapat mengenai diri sendiri, “katanya.

Ia mengaku  alat atas kreatifitas mahasiswi Kukerta Unri ini juga cukup menarik. Sistem pengoperasiannya menggunakan tekanan dari kaki, tanpa harus menyentuh pump botol,”akunya.

Lurah pun berharap, keadaan pandemi Covid-119 akan lekas membaik. Dan kemudian timbul kesadaran lagi dari warga Kelurahan untuk senantiasa mengikuti protokol yang telah ditentukan.

“Selanjutnya, mungkin nanti bisa juga ya dibuat inovasi alat lain dan wadah cuci tangan air mengalir dengan menggunakan tekanan dari pijakan kaki seperti ini, sebutnya. (***)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.